Pengertian Internet
Pengertian internet ( interconnection networking) sendiri adalah jaringan komunikasi global yang terbuka dan menghubungkan jutaan bahkan milyaran jaringan komputer dengan berbagai tipe dan jenis, dengan menggunakan tipe komunikasi seperti telepon, satelit dan lain sebagainya.
Awalnya internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969 melalui sebuah proyek yang disebut dengan ARPANET.
Misi awal dari proyek ini awalnya hanya untuk keperluan militer saja, tetapi lambat laun terus berkembang dan bisa dinikmati oleh semua kalangan.
Manfaat Internet Dalam Berbagai Bidang
Internet Di Bidang Pendidikan
Bagi Guru
- Mendalami dan mencari bahan ajar
- Mencari berbagai teknik dan pola pengajaran baru
- Menambah wawasan
- Memberikan kontribusi bagi orang lain dengan sharing ilmunya
- Mempromosikan kegiatan sekolah
- Mempromosikan sekolahnya melalui internet
- Mencari informasi lengkap penunjang profesi guru seperti sertifikasi guru dan tunjangan lainnya.
Bagi Pelajar/Mahasiswa
- Membantu mengerjakan tugas
- Menambah wawasan keilmuan
- Membuka ruang tanya jawab
- Memberikan ide yang berperan penting untuk sesama
- Mempublikasikan karyanya agar lebih dikenal luas
Bagi Orang Tua
- Membantu anaknya mengerjakan tugas
- Mengetahui aktivitas dan pelajaran yang sedang di ikuti oleh anaknya.
- Mencari sekolah, perguruan tinggi, hingga tempat kursus yang baik dan terbaik untuk anaknya.
- Mendapatkan informasi kontak penting sekolah dalam keadaan mendesak
- Secara umum
Internet merupakan wadah yang sangat ampuh dalam meningkatkan wawasan serta pengetahuan siapa saja yang terlibat dalam pendidikan. Dengan menggunakan internet setiap materi dapat dijelaskan lebih mendetil sehingga memungkinkan guru untuk meningkatkan pengetahuannya dengan cepat. Selain itu bagi murid, ia juga dapat meningkatkan pengetahuan tanpa harus menunggu instruksi dari gurunya.
Internet selain itu juga dapat menjadi sarana untuk refreshing dari berbagai aktivitas dengan membuka sosial media ataupun hiburan lainnya. Manfaat internet untuk pendidikan yang sangat penting adalah memajukan dunia pendidikan, berkontribusi, serta menciptakan ilmu baru yang bermanfaat bagi masyarakat.
Internet Bidang Dunia Bisnis
Bagi Pengusaha
- Mencari sumber informasi yang berkaitan dengan bisnisnya
- Mempromosikan dan mengembangkan bisnis, produk, dan jasanya
- Mencari SDM berkualitas
- Sarana komunikasi internal / eksternal perusahaan
- Sumber pendapatan utama (beberapa perusahaan bergantung pada internet seperti media online)
- Berinovasi
- Menurunkan biaya operasional
- Menekan biaya promos
Bagi karyawan
- Mencari perusahaan terbaik
- Menambah skil teknis yang berkaitan dengan pekerjaan
- Sarana komunikasi antar karyawan
- Mengetahui informasi terkini
- Menambah pengetahuan
- Sumber inovasi dalam pekerjaannya
Internet sangat bermanfaat untuk meningkatkan serta mengembangkan bisnis bagi perusahaan, melalui web bahkan sebuah perusahaan “tidak membutuhkan tempat fisik” dalam memulai bisnis dan usahanya. Banyak perusahaan maju dengan bantuan internet dan meningkatnya income perusahaan, tidak hanya itu, bahkan beberapa diantaranya dapat dikatakan bergantung pada internet.
Melambungkan bisnis melalui perkembangan internet bukanlah hal mustahil, sudah terbukti perusahaan yang maju saat ini harus berkecimpung dengan bantuan internet.
Bidang Sosial Budaya
- Mempromosikan budaya secara luas
- Mencari informasi norma dan kesusilaan suatu daerah/negara
- Meningkatkan pengetahuan akan budaya suatu daerah
- Berkumpul secara virtual (chatting & join group sosial media)
- Menemukan berbagai teman dari berbagai daerah atau teman masa lalu
Kehidupan Sehari Hari
1. Bagi Kesehatan
Saat ini sudah banyak situs web kesehatan kredibel yang dapat dipercaya dalam memandu berbagai keluhan penyakit sampai mencari informasi detil mengenai gejala, penyebab, dan pengobatan suatu penyakit.
2. Ide
Tidak bisa dipungkiri bahwa ide saat ini sangat mudah di peroleh melalui internet, informasi apapun ada di internet sehingga dapat membuka ide baru bagi kita. Semua ide mulai dari ide memasak, liburan, nama anak, dan ide lain dapat ditemukan disini.
3. Menambah Wawasan
Tidak ada informasi yang tertutup di Internet, semuanya dapat kita peroleh secara bebas untuk berbagai bidang atau info yang ingin kita cari.
4. Bersosialisasi
Dengan perkembangan jejaring sosial, kita dapat bersosialisasi dengan siapa pun dan berteman dari berbagai pelosok tanah air bahkan mancanegara.
5. Sumber Informasi
Beragam informasi dapat ditemukan di internet, info harga barang, kesehatan, nama bayi, kecantikan, dan penyakit dapat kita temukan, sangat membantu dalam kehidupan sehari hari. Biasanya kita menggunakan mesin pencari Google dalam aktivitas ini.
Kekurangan Internet
Fasilitas jaringan telepon dan ISP sangat berpengaruh terhadap biaya pemakaian Internet dan kemungkinan akses secara keseluruhan. Hingga saat ini, biaya penggunaan Internet di Indonesia masih relatif mahal, karena tarif telepon ditentukan berdasarkan pulsa yang digunakan, bukannya atas dasar jumlah panggilan (number of calls). Selain itu, saluran telepon di Indonesia masih relatif lambat, yang pada gilirannya menyebabkan waktu akses menjadi lebib lama dan biaya akses menjadi mahal. Sementara itu, terbatasnya bandwidth sistem transmisi yang disediakan ISP dan banyaknya pelanggan yang mengakses pada waktu bersamaan memperparah akses terhadap Internet.
2. SELEKTIVITAS dan ANONIMITAS
Salah satu persoalan dalam riset lewat Internet adalah sulitnya mengidentifikasi identitas responden. Setiap orang, termasuk yang bukan target respon, bisa mengisi kuesioner secara on-line tanpa bisa dicegah atau dibatasi. Belum lagi -adanya kenyataan bahwa setiap orang bisa memiliki sejumlah alamat e-mail berbeda dan belum tentu menggunakan identitas asli. Semua ini membuat riset secara on-line harus benar-benar selektif dalam menentukan sampling dan cara responden memberikan jawaban.
3. KARAKTERISTIK DEMOGRAFIS PEMAKAI INTERNET
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa Internet lebih efektif untuk menjangkau responden yang termasuk kelompok berdaya beli atau berpenghasilan dan berpendidikan relatif tinggi. Dengan demikian Internet kurang efektif bagi penelitian yang kelompok sampeinya adalah masyarakat golongan menengah ke bawah.
4. CLUTTER dan “NEVER-ENDING SEARCH”
Informasi yang tersedia di Internet sangat besar jumlahnya, namun tidak semuanya dibutuhkan. Pencarian tanpa strategi khusus bisa diibaratkan mencari jarum’ * dalam jerami, sehingga sang peneliti ‘terjerumus’ ke dalam belantara informasi tanpa ujung. Ini
sering membuat peneliti pemula di Internet mengalami frustrasi, karena bukannya mendapatkan informasi, tet.api justr’u menghabiskan waktu dan uang untuk pencarian yang tak tentu arah. Selain itu, godaan di Internet relatif amat besar, terutama bagi mereka yang suka menelusuri situs-situs pornografi, yang ujung-ujungnya membuat pencarian informasi menjadi tidak efektif dan lepas kendali.
5. RELIABILITAS dan VALIDITAS SUMBER ACUAN HASIL RISET
Setiap orang bebas membuka homepage sendiri dan menampilkan berbagai informasi di sana. Implikasinya, tidak semua data dan informasi yang didapatkan lewat Internet andal dan valid untuk dijadikan acuan dalam penelitian. Selain itu, sumber informasi di Internet mudah berubah, misainya homepage yang telah berubah atau bahkan sudah tidak ada lagi. Akibatnya, peneliti harus selalu mencermati perubahan tersebut bila mengutip sumber bersangkutan.
6. VIRUS
Salah satu masalah yang juga tak kalah peliknya adalah risiko terkena virus komputer yang mudah menyebar lewat jaringan Internet, baik lewat e-mail maupun file-file yang di-download. virus ini biasanya merusak sistem komputer dan tidak jarang komputer tersebut rusak.
7. TIDAK ADA FILTER YANG TANGGUH
Banyak yang mencoba memfilter informasi di internet, namun kenyataannya hal itu tidak bisa dengan mudah menyingkirkan informasi yang membahayakan atau tidak pantas. Sejauh ini tidak ada filter yang tangguh untuk memfilter internet dari pornografi dan pembajakan.
8. PENGAWASAN HUKUM MASIH LEMAH
SOPA PIPA negara adidaya pun keder di mata kebebasan internet. Kebijakan atas nama perlindungan karya ini tidak mampu membendung pelanggaran hak cipta. Pengawasan hukum pun masih sangat lemah karena belum adanya kesepatakan dan kesepahaman antar pengguna Internet tentang kebebasan.
9. PRIVASI MUDAH DI BOBOL
Masih ingat kasus tabu artis beberapa tahun lalu? Inilah ruang privasi yang terpublikasi tanpa tedeng aling-aling dengan cepat menyebar dan menjalar ke seluruh publik yang ujung-ujungnya merugikan semua pihak.
10. INFORMASI PALSU DI MANA-MANA (HOAX)
Ada milyaran informasi di jagad maya, namun Anda harus bijak memilah informasi tersebut dengan klarifikasi ke situs-situs lain karena bisa saja informasi yang Anda anggap benar tersebut adalah HOAX atau palsu belaka.
No comments:
Post a Comment